Kenali Kelainan Vestibular

Cara Kerja Sistem Vestibular

Sistem vestibular terdiri dari telinga dalam dan otak yang memproses informasi sensorik yang termasuk mengontrol keseimbangan dan gerakan mata. Jika terjadi penyakit atau kerusakan terhadap area ini, kelainan vestibular akan terjadi. Kelainan vestibular dapat disebabkan atau diperparah karena keadaan genetis, lingkungan maupun alasan yang tidak dapat dijelaskan.

Cara kerja sistem vestibular, ia bekerja dengan sistem gerak pada tubuh seperti indra penglihatan dan sistem kerangka seperti tulang dan otot, untuk memosisikan tubuh kita baik saat istirahat maupun saat bergerak.
Ini juga dapat membantu kita untuk berfokus pada suatu objek walaupun tubuh kita sedang bergerak.

Salah satu gejala kelainan vestibular di antaranya adalah rasa pusing dan/atau vertigo, perasaan seperti akan jatuh, rasa seakan melayang, pandangan kabur, bingung dan disorientasi. Gejala yang lebih parah dapat termasuk mual dan muntah, diare, perubahan detak jantung dan tekanan darah, timbul rasa takut, gugup dan panik. Beberapa orang bahkan merasa lelah, depresi dan susah berkonsentrasi. Gejala-gejala tersebut dapat berlangsung dalam waktu yang singkat atau lebih lama.

Yang menyebabkan kelainan vestibular biasanya akibat terjadi infeksi telinga oleh virus atau bakteri, cedera kepala atau kelainan sirkulasi darah yang mempengaruhi telinga dalam dan otak kita. Bagi pasien yang telah didiagnosa memiliki kelainan vestibular, disarankan untuk tidak menyetir, naik turun tangga dan menggunakan kamar mandi saat gejala terjadi.